Friday 26 February 2016

Bakteri I (Praktikum III Pembuatan media sinetis)



Pembuatan Media Sintesis
1.      PENDAHULUAN
Media selektif, media ini digunakan untuk memilih (mengisolasi) kelompok bakteri yang spesifik. Media tersebut mengandung zat kimia yang menghambat pertumbuhan suatu jenis bakteri dan memungkinkan pertumbuhan bakteri lain sehingga memudahkan isolasi bakteri.
Media diferensial, media ini dapat membedakan kelompok organism yang berkaitan secara morfologis dan biokimia. Media tersebut mengandung zat kimia yang setelah isolasi dan inkubasi, menghasilkan suatu perubahan karakteristik pada tampilan pertumbuhan bakteri dan /media disekeliling koloni, yang memungkinkan diferensiasi.
Terkadang karakteristik selektif dan diferensial digabungkan dalam satu media. Agar MacConkey merupakan satu contoh yang baik untuk hal ini karena agar tersebut mengandung garam-garam empedu dan cristal violet yang menghambat organism gram positif dan membiarkan organism gram negative tumbuh. Selain itu MCA juga mengandung substrat laktosa dan indicator pH merah netral yang membedakan koloni yang fermentasi laktosa merah dari koloni tak memfermntasi yang tembus cahaya.
Media yang diperkaya, merupakan media yang telah ditambahkan dengan bahan-bahan nutrisi tinggi. Seperti darah, serum, atau ekstrak khamir, untuk tujuan kultivasi organism selektif.
Beberapa media yang bertujuan khusus tersedia untuk fungsi-fungsi diantaranya isolasi jenis-jenis bakteri dari populasi mikroorganisme campuran; Diferensiasi kelompok-kelompok bakteri yang berkaitan erat berdasarkan tampilan koloni-koloni secara makroskopik dan reaksi-reaksi biokimia didalam media; Perhitungan bakteri pada mikrobiologi sanitari, seperti di air dan sampah, dan juga pada makanan dan produk susu lainnya; Pengujian senyawa-senyawa yang terdapat di alam, seperti antibiotic, vitamin dan produk fermentasi industry; karakterisasi dan identifikasi bakteri berdasarkan kemampuannya untuk menghasilkan perubahan kimia dalam media yang berbeda. Selain nutrient-nutrien yang penting untuk pertumbuhan semua bakteri, media yang bertujuan khusus mengandung satu atau lebih senyawa kimia yang penting untuk spesifikasi fungsionalnya.

2.      TUJUAN
a.       Mengisolasi bakteri untuk tujuan identifikasi
b.      Memahami penggunaan dan fungsi media terspesialisasi untuk seleksi dan diferensiasi mikroorganisme dan media diperkaya juga dapat berfungsi sebagai media selektif maupun diferensial.

3.      ALAT DAN BAHAN
3.1.Alat
a.    Alat pemanas : hot plate, kompor
b.   Erlenmeyer
c.    Beaker glass
d.   Gelas ukur
e.    Kapas
f.    Alumunium foil
g.   Kertas label
h.   Cawan petri
i.     Tabung reaksi

3.2.Bahan
a.    Media MCA
b.   Medis EMB
c.    Media SSA
d.   Media TSI

4.      PROSEDUR/CARA KERJA
a.       Timbang kebutuhan media yang diperlukan, sesuaikan dengan yang tertera pada kemasan media.
b.      Larutkan dengan aquades, masak hingga mendidih.
c.       Tentukan pH sesuai yang tertera pada kemasan, kemudian masukkan ke dalam labu Erlenmeyer, tutup dengan kapas dan alumunium foil, beri tanda/label, sterilkan pada autoclave 121ºC, 15 pound selama 15 menit.

5.      DATA PENGAMATAN
Tabel 5.1. Nama media, warna, dan kondisi media
NO.
Nama Media
Warna Media
Kondisi Media
1.



2.



3.



4.



5.









No comments:

Post a Comment